Senin, 24 November 2014

Manula diusia 24



Aku pertama kali buat blog tahun 2010, itupun memutuskannya karena sekedar jadi tempat latihanku menulis fiksi. Bisa mengetahui berapa yang membaca, yang menyukai, bahkan yang mengomentari. Tentu senang. Tak puas di posterous –tempat segala umpatanku berada– aku perlu melebarkan sayap di kompasiana. Gunanya sih supaya lebih bersosialisasi (baca: gaul) dengan para netizen lain. Ah, tapi awal namaku muncul –sebetulnya ini riset kecil-kecilan, 11-12 seperti di film Wanted lah, dengan menulis nama sendiri di Google– karena aku menjadi salah satu kontributor di Netsains. Kalau diperhatikan, quarter terakhir tahun 2010 hingga quarter awal tahun 2013 keberadaanku sangat intens di dunia maya. Sungguh, itu karena

Percayalah Elegi Berujung Legi



has been posted on October 31 2010, 3:32 PM  by Riefka Aulia at riefkaulia.posterous.com
 
Kupastikan pagi ini –di awal yang sangat awal di bulan November– aku tidak mencium elegi dari atmosfer. 15 menit lebih aku duduk menjuntai di teras lantai 3. Menatap sekitar. Berkabut. Jangankan gunung yang bisa aku lihat di arah barat daya sana, menara radio di sebelah timur saja yang jaraknya sekitar 400 meter lebih setengah tiang ke atasnya tidak terlihat!

Kupastikan menghirup aroma pagi ini banyak-banyak. Lenguhan dan aksi akrobatik burung-burung yang berbentuk T ini sangat menyita perhatianku. Biasanya hanya mengamati awan, berapa okta hari ini dan sedikit memperkirakan kecepatan angin, yeah.. sedikit memperkirakan cuaca juga sebenarnya. Ah, tapi itu semua tidak aku lakukan! Burung-burung di sana mengajakku bermain. Hey, lihat aku! Apa kau bisa berakrobat seperti ini?

Rabu, 22 Januari 2014

Soul Healer 2

♪ Believe that I would be the one to heal you~ ♪

credit: flickr
Itu yang kutulis di postcard dengan latar berwarna biru dan ada siluet seseorang sedang duduk bersila, yah katakanlah sedang beryoga. Aku sudah tiba di lantai 11, kedua pintu elevator terbuka anggun, melangkahkan kaki mantap lurus lalu belok kiri dan sampai di mejanya. Sepagi ini masih sepi, tentu aku tak takut tertangkap basah olehnya. Lalu aku keluar dari ruangannya, menuju ruanganku. Lantai yang sama, hanya beda ruangan saja.
Aku membuka jurnal harianku, ternyata sudah setebal ini yang kutulis selama 20 tahun terakhir. Dan ini tinggal dua lembar lagi, berarti harus beli yang baru. Ah, kalian tanya isinya? Apa biasanya yang ditulis oleh seorang laki-laki di jurnal hariannya?
Hahaa.. Yayaya, oke. Sorry to say, semua jawaban kalian salah. Aku menulis data "pasien"ku dan segala perkembangannya. Bukan, aku bukan dokter atau psikiater. Aku seorang soul healer. Hmm bagaimana ya kujelaskan. Oh kalian sudah tahu? Good to know.
Yang kutahu, ada banyak soul healer berkeliaran di bumi, tapi rasio dengan orang normal hanya 1:3. Jika kalian tahu soul healer, kuharap kalian tahu juga tugasnya. Tapi yang membedakan adalah dari cara kerja masing-masing soul healer, karena manusia punya otak yang berbeda-beda sehingga tingkat kreatifitasnya pun berbeda bukan?

Dan beginilah caraku: memilih kadar "sakit" yang terparah dari semua teman-temanku. Iya teman -setidaknya orang yang kukenal- bukan langsung dapat pasien.

Jumat, 03 Mei 2013

Soul Healer


“Untuk apa menyapamu jika nanti ada luka yang kembali menganga.”
 Fajar bergerak pelan menuju jalan lahir. Syukurlah masih di timur, berarti ini bukan akhir. Aku duduk manis di atas ayunan yang kedua rantai penyangga sungguh berkarat. Tak masalah, yang penting cintaku tak pernah bersyarat.
”Kamu di mana?“
”Nanti aja ya teleponnya,“ tut-tut-tut-tut.
Aku menekuk muka. Memang kudu ekstra sabar jika berhadapan dengannya. Baiklah.. Mataku melihat almanak. Ah, ini tahun ketiga kita berpacaran. Dan peluk rinduku tak pernah kesampaian. Memang seharusnya kubuang dirimu, tapi ada yang berbisik padaku bahwa. Ah, sudahlah.. Aku tak pernah kuasa mengungkap hal ini.
Biar kutanya, biasanya apa yang mendasari kalian berpacaran? Ah, lebih gampangnya begini: apa alasan kalian untuk berkomitmen dengan pasangan?

Kamis, 04 April 2013

Rumah Baru

Well, apa mau dikata saya harus buat blog baru karena posterous tempat saya menulis sejak Oktober 2010 akan tutup selamanya per tanggal 30 April 2013.
Tentu ada rasa sedih, tapi mempertanyakan sambil nangis guling-guling kenapa posterous akan tutup, pasti gak akan ada habisnya 

And... this is it!! ~~~ \o/